Baru: 77 Daftar Negara Bebas Visa untuk Paspor WNI 2019

Liburan–satu kata yang sangat menyenangkan saat diucapkan dan didengar. Destinasi domestik Indonesia masih menjadi favorit bagi sebagian besar traveler di Indonesia untuk berlibur. Mahalnya biaya liburan di luar negeri dan ribetnya mengurus visa membuat banyak orang mengurungkan niat untuk “mendarat” ke negeri lain.

Namun, kini sudah ada peraturan bebas visa bagi wisatawan Indonesia saat mengunjungi negara-negara tertentu. Kini kita bisa menjelajahi banyak negara cuma bermodalkan paspor dan tiket pesawat, lho. Berikut ini adalah 77 daftar negara bebas visa 2019 untuk warga Indonesia yang bisa jadi tujuan liburan menembus batas Indonesia.

[UPDATED 2019] Daftar Negara Bebas Visa di ASEAN

Negara Bebas Visa Lengkap di ASEAN - Sumber Unsplash huchenme

Sumber: Unsplash huchenme

Negara-negara di Asia Tenggara menjadi tujuan liburan paling favorit di kalangan wisatawan Indonesia. Kamu bisa bebas liburan di negara-negara ASEAN tanpa harus mengurus visa. Inilah daftar negara bebas visa di ASEAN untuk wisatawan Indonesia.

1. Brunei – Bebas visa 14 hari
2. Kamboja – Bebas visa 30 hari
3. Laos – Bebas visa 30 hari
4. Malaysia – Bebas visa 90 hari
5. Myanmar – Bebas visa 14 hari
6. Filipina – Bebas visa 30 hari
7. Singapura – Bebas visa 30 hari
8. Thailand – Bebas visa 30 hari
9. Timor Leste – Visa on arrival 30 hari
10. Vietnam – Bebas visa 30 hari

Cari Tiket Negara ASEAN

Liburan Bebas Visa ke Negara Asia

Daftar Terbaru Negara Bebas Visa di Asia

Sumber: Unsplash Andre Benz

Ternyata cukup banyak negara di Asia ternyata yang memberikan fasilitas gratis visa bagi wisatawan Indonesia. Sekarang, giliran kita yang bingung untuk menentukan destinasi mana yang paling ingin dikunjungi. Inilah daftar negara bebas visa dan visa on arrival di Asia tahun 2019.

11. Armenia – eVisa atau visa on arrival 120 hari
12. Hong Kong – Bebas visa 30 hari
13. India – eVisa 30 hari di 24 bandara dan 3 pelabuhan
14. Iran – Visa on arrival 30 hari
15. Jepang – Bebas visa khusus pengguna e-paspor, maksimal 15 hari kunjungan
16. Yordania – Visa on arrival 90 hari
17. Kyrgyzstan – eVisa atau visa on arrival 30 hari mendarat di Bandara Internasional Manas
18. Makau – Bebas visa 30 hari
19. Maldives – Visa on arrival gratis 30 hari
20. Nepal – Visa on arrival 90 hari
21. Oman – eVisa atau visa on arrival 30 hari
22. Palestina – Bebas visa tanpa keterangan durasi
23. Qatar – Bebas visa 30 hari, dari Bandara Internasional Hamad
24. Sri Lanka – eVisa atau visa on arrival 30 hari
25. Tajikistan – Visa on arrival 45 hari
26. Uzbekistan – Bebas visa 30 hari

Cari Tiket ke Asia

Fasilitas Bebas Visa di Benua Amerika

Daftar Terbaru Negara Bebas Visa di Amerika

Sumber: Unsplash Ragnar Vorel

Bagi yang ingin menjelajah benua Amerika tanpa visa atau visa on arrival, ada beberapa negara di kawasan Amerika yang menggratiskan visa bagi turis Indonesia 2019.

27. Bolivia – Visa on arrival atau eVisa 90 hari
28. Brasil – Bebas visa 30 hari
29. Chili – Bebas visa 90 hari
30. Kolombia – Bebas visa 90 hari, bisa diperpanjang jadi 180 hari
31. Kuba – Tourist card 30 hari
32. Dominika – Bebas visa 21 hari
33. Ekuador – Bebas visa 90 hari
34. Guyana – Bebas visa 30 hari
35. Haiti – Bebas visa 90 hari
36. Nikaragua – Visa on arrival 90 hari
37. Peru – Bebas visa 183 hari
38. Saint Kitts and Nevis – Bebas visa 90 hari
39. St. Vincent and the Grenadines – Bebas visa 30 hari
40. Suriname – Tourist Card 90 hari

Cari Tiket ke Amerika

Daftar Negara Bebas Visa di Benua Afrika

Visa Gratis di Benua Afrika

Sumber: Unsplash Harshil Gudka

Inilah daftar negara bebas visa dan visa on arrival di Afrika untuk WNI tahun 2019.

41. Angola – Visa on arrival 30 hari
42. Cape Verde – Visa on arrival
43. Komoro – Visa on arrival 45 hari
44. Pantai Gading – eVisa, harus mendarat di Bandara Port Bouet
45. Djibouti – eVisa atau visa on arrival
46. Etiopia – eVisa atau visa on arrival
47. Gabon – eVisa atau visa on arrival, harus mendarat di Bandara Internasional Libreville
48. Gambia – Bebas visa 90 hari ditambah izin dari Imigrasi Gambia
49. Guinea-Bissau – eVisa atau visa on arrival 90 hari
50. Kenya – eVisa atau visa on arrival 90 hari
51. Lesotho – eVisa atau visa on arrival
52. Madagaskar – Visa on arrival gratis 90 hari
53. Malawi – Visa on arrival 30 hari bisa diperpanjang jadi 90 hari
54. Mali – Bebas visa 30 hari
55. Mauritania – Visa on arrival di Bandara Internasional . Nouakchott-Oumtounsy
56. Mauritius – Visa on arrival 60 hari
57. Maroko – Bebas visa 90 hari
58. Mozambique – Visa on arrival 30 hari
59. Namibia – Bebas visa 90 hari
60. Rwanda – Bebas visa 90 hari
61. Seychelles – Visitor’s Permit gratis 30 hari
62. Somalia – Visa on arrival 30 hari di Bandara Bosaso, Galcaio dan Mogadishu
63. Tanzania – Visa on arrival
64. Togo – Visa on arrival 7 hari
65. Uganda – eVisa atau visa on arrival
66. Zimbabwe – eVisa atau visa on arrival 90 hari

Cari Tiket ke Afrika

Gratis Visa di Wilayah Oseania

Negara Gratis Visa di Oseania

Sumber: Unsplash Milos Prelevic

Negara-negara kecil di Samudera Pasifik juga banyak lho yang memberikan visa gratis dan via on arrival bagi pelancong asal Indonesia!

67. Kepulauan Fiji – Bebas visa 120 hari
68. Marshall Island – Visa on arrival 90 hari
69. Micronesia – Bebas visa 30 hari
70. Palau – Visa on arrival 30 hari
71. Papua Nugini – Visa on arrival gratis 60 hari, perpanjang dengan biaya tambahan
72. Samoa – Entry permit 60 hari
73. Tuvalu – Visa on arrival 30 hari

Cari Tiket ke Oseania

Negara Gratis Visa di Eropa

Gratis Visa di Negara Eropa

Sumber: Instagram alex_bright_1

Beberapa negara di Eropa juga menyediakan fasilitas bebas visa serta visa on arrival untuk warga Indonesia. Cek daftar lengkapnya di bawah yuk!

74. Azerbaijan – Visa on arrival atau eVisa 30 hari
75. Belarus – Bebas visa 30 hari (harus mendarat di Bandara Internasional Minsk)
76. Serbia – Bebas visa 30 hari dalam 1 tahun berjalan
77. Turki – eVisa atau visa on arrival 30 hari

Cari Tiket ke Eropa

Oke, sekarang kamu sudah tahu kan daftar terbaru dan terlengkap 77 negara bebas visa untuk wisatawan Indonesia. Segera rencanakan liburan impianmu di salah satu negara tersebut. Jangan lupa pesan tiket pesawat di Pergi.com, ya. Beli tiket pesawat online dijamin aman dan banyak promonya. Pergi yuk!

Aplikasi Safe Travel Kemlu, Fungsi & Keuntungan untuk WNI

Tekonologi yang berkembang pesat telah banyak membantu kehidupan manusia. Kini, bepergian ke luar negeri pun menjadi semakin mudah dan cepat. Mencari informasi soal negara tujuan pun tidak lagi sulit. Apalagi sekarang sudah ada aplikasi yang dibuat oleh Kementerian Luar Negeri untuk membantu kamu selama berada di luar negeri, yaitu aplikasi Safe Travel Kemlu.

Apa Itu Aplikasi Safe Travel dari Kemlu?

Aplikasi Safe Travel Kemlu

Sumber: Instagram krisdiandro

Aplikasi Safe Travel adalah sebuah platform yang dibuat oleh Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan dapat diunduh di Android maupun iOS. Kemlu merilis aplikasi ini pada April 2018 lalu untuk membantu warga negara Indonesia (WNI) saat bepergian di luar negeri.

Ide pembuatan Safe Travel Kemlu muncul setelah gempa dahsyat mengguncang Nepal pada tahun 2015. Kala itu, Kemlu merasa kecolongan karena tidak bisa mengetahui berapa banyak WNI yang berada di Nepal maupun yang kemungkinan menjadi korban. Nah, aplikasi Safe Travel Kemlu ini diharapkan dapat mencegah masalah seperti itu terulang kembali.

Aplikasi Safe Travel telah dikembangkan sejak Januari 2017. Dari aplikasi tersebut, Kemlu dapat mengetahui sebaran, lokasi, dan identitas WNI di luar negeri secara aktual. Untuk itu, Kemlu RI telah mengintegrasikan database WNI dari Kependudukan Catatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri.

Selain Aplikasi Safe Travel, Kementerian Luar Negeri juga meluncurkan inovasi terbaru dalam upaya melindungi WNI di luar negeri, yaitu situs www.peduliwni.kemlu.go.id. Situs peduli WNI ini lebih mengedepankan keamanan sehingga tidak dibuat mobile version-nya. Sementara itu, aplikasi Safe Travel Kemlu dibuat dengan nuansa yang lebih menyenangkan disertai berbagai informasi dan fitur menarik.

Melalui inovasi ini, Kemlu berharap WNI yang sedang berada di luar negeri tidak akan merasa ‘sendiri’. Kementerian Luar Negeri akan selalu mendampingi dalam memberi pelayanan dan perlindungan bagi WNI.

Dilansir dari kemlu.go.id, data Kementerian Luar Negeri menunjukkan sebanyak 2.978.446 WNI berada di luar negeri. Dari jumlah tersebut, mayoritas sebesar 2.825.939 merupakan pekerja migran, sisanya terdiri atas pelajar dan Anak Buah Kapal (ABK).

Sementara itu, tercatat 18 juta WNI berpergian ke luar negeri untuk keperluan wisata, termasuk wisata religi (haji dan umrah). Apakah kamu salah satu orang yang beruntung tersebut?

Apa Saja Keuntungan Aplikasi Safe Travel Kemlu untuk WNI?

Aplikasi Safe Travel Kemlu

Sumber: Instagram safetravel.kemlu

1. Semua Informasi dalam Satu Genggagaman di Aplikasi Safe Travel Kemlu

Setiap negara memiliki peraturan yang berbeda-beda. Meski kita bisa mencari peraturan tentang suatu negara dari Google, rata-rata informasi tersebut disampaikan dalam bahasa Inggris. Mungkin untuk sebagian orang, hal ini bukanlah sebuah masalah. Namun untuk sebagian lagi, kendala bahasa bisa menjadi masalah.

Nah, dengan adanya aplikasi Safe Travel dari Kemlu ini, kamu bisa menggali informasi lengkap secara mudah dalam satu aplikasi. Fitur dalam aplikasi Safe Travel Kemlu diharapkan membantu WNI dalam mengenal negara tujuannya lebih baik lagi. Berikut fitur Safe Travel Kemlu yang bisa WNI nikmati:

  • Status negara (berupa tingkat keamanan dan kerawanan yang ditandai dengan indikator warna)
  • Akses Pelayanan Perwakilan RI
  • Daftar 130 Perwakilan RI (menyediakan informasi alamat, nomor telepon, faksimili, email, dan hotline Perwakilan RI, baik Kedutaan Besar RI, Konsulat Jenderal RI, ataupun bila terdapat Konsulat RI)
  • Keimigrasian (menjelaskan soal paspor dan visa)
  • Informasi Hukum dan Kebiasaan Setempat
  • Mata Uang Setempat
  • Asuransi dan Kesehatan
  • Telekomunikasi
  • Informasi Tempat Ibadah
  • Fasilitas Kesehatan
  • Informasi Cuaca dan Destinasi Lokal
  • Informasi Kuliner Halal
  • Infografis Unik yang menghibur dan bisa menjadi bacaan saat perjalanan menuju negara tujuan
  • Informasi lain yang dibutuhkan traveler, seperti jenis steker atau colokan listrik maupun voltase yang digunakan di negara tujuan

2. Tombol Darurat untuk Keadaan Genting

Aplikasi Safe Travel Kemlu juga menyediakan fitur yang sangat penting untuk WNI saat liburan di luar negeri, yaitu Tombol Darurat atau Panic Button. Jika kamu merasa sedang berada di keadaan darurat, gunakanlah fitur ini untuk mengirim foto, merekam video, menghubungi Perwakilan RI terdekat, dan mengirim lokasi kejadian.

Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, WNI bisa segera mendapatkan pertolongan saat kondisi darurat. Kita pun bisa saling mengirim pesan kepada sesama pengguna Safe Travel dan mengetahui lokasi perwakilan KJRI terdekat.

3. Fitur Indonesian Nearby untuk Berkenalan dengan WNI Lain

Fitur dalam aplikasi Safe Travel ini menyediakan informasi mengenai WNI yang berada dekat lokasi kamu saat di luar negeri. Melalui fitur Indonesian Nearby, para WNI dapat berkenalan, mengobrol, dan menjalin pertemanan untuk memperkuat komunitas WNI di luar negeri. Keren banget, kan?

4. Bisa Dapat Reward Menarik dengan Points dan Badges

Pengguna aplikasi Safe Travel bisa mendapatkan points dan badges (lencana) sejak melakukan check-in. Akan ada reward bagi pengguna yang mendapat poin dan lencana tertentu. Penasaran apa reward yang diberikan? Buruan download aplikasi buataan Kemlu ini!

5. Eksis di Media Sosial

Pengguna aplikasi Safe Travel Kemlu dapat mem-posting foto selfie dengan melakukan check-in. Foto bisa langsung diunggah di media sosial seperti Facebook. Bisa tetap eksis deh di dunia maya. Yuk buruan unduh aplikasinya di Google Play atau Apple Store demi perjalanan yang aman, asik, dan nyaman saat di luar negeri.

Itulah semua hal yang harus kamu ketahui soal aplikasi Safe Travel Kemlu. Yuk share dan subscribe untuk mendapatkan update soal tips dan panduan traveling. Jangan lupa pesan tiket pesawat ke luar negeri di Pergi.com, ya. Beli tiket pesawat online dijamin aman dan banyak promonya. Pergi yuk!